https://makromatutorial.blogspot.co.id/

http://makromatutorial.blogspot.co.id/p/blog-page_7320.html

http://makromatutorial.blogspot.co.id/p/beli-pola.html

http://makromatutorial.blogspot.co.id/p/blog-page_18.html

http://makromatutorial.blogspot.co.id/p/blog-page.html


http://makromatutorial.blogspot.co.id/p/belajar-masak.html







Rabu, 27 Maret 2013

Patchwork Wood Door

Vila Eco House, saya menyebutnya demikian adalah rumah rehat yang ada di tengah kebun kami, setiap akhir pekan kami mondok di sana, menyenangkan.......
Saya tidak ingin bercerita banyak  tetapi tentang salah satu bagian yang ada di vila itu, yang kebetulan sudah jadi, yakni sebuah pintu. Bentuk pintunya simpel bukan minimalis tetapi karakternya bisa dibilang minimm terbuat dari besi dan kayu. Khusus tentang kayunya pintu ini terbuat dari kayu jati bekas lemari pastinya berbentuk potongan-poyongan kayu pendek, alhasil.......dari pemanfaatan barang bekas jadilah pintu yang bisa, menurut saya, dibilang memiliki nilai seni, bagaimana? karena dalam pembuatannya memerlukan  daya kreatifitas dan imajinasi. Dari keterbatasan ini terciptalah sebuah model  pintu dengan rangkaian beberapa bilah papan berukuran kecil, karena bentuknya mirip patchwork maka saya pun menyebutnya patchwork door . Langsung ...... yuk lihat....


Frame/bingkai pintu terbuat dari besi siku, dan pengisinya kayu bekas














Setelah perangkaian kayu selesai, nampak seperti patcwork...














Potongan kecil kayu ini sengaja dibuat untutk menyambung kayu yang ujungnya sudah rusak














Dengan pengaplikasian cat secara dekoratif maka akan tercipta pintu yang sedap dipandang mata














Pintu nampak seperti terbuat dari plat besi....














Dan yang ini....pintu model lainnya, bahannya sama tetapi ada hiasan patchwork kayu yang lebih meriah dan atraktif














Memanfaatkan kayu yang yang ada jadilah pintu model ini














Penampakan lebih dekat, terbuat dari sambungan kayu berukuran kecil-kecil
Janganlah kita berhenti berkarya hanya karena keterbatasan tetapi ciptakanlah sesuatu darinya....untuk membuat kita berdaya guna!....

Selamat berkarya.....














3 komentar:

Yudhistira Eljava mengatakan...

Mba.. Itu yg model pertama ngecatnya diapain sih biar ky ada motifnya?

Yudhistira Eljava mengatakan...

Mba.. Itu yg model pertama ngecatnya diapain sih biar ky ada motifnya?

Oma Msy mengatakan...

Untuk menghasilkan cat abstrak seperti pada pintu pertama di postingan atas, itu mudah sekali.....
Pertama aplikasikan cat polos bergradasi tua, biarkan hingga kering, aplikasikan boleh yang kedua kalinya untuk memperoleh warna lebih tegas, biarkan kering....baru setelah ini aplikasikan cat bergradasi terang dengan cara menitik-nitikkan kuas pada permukaan cat pertama....tapi pastikan titik-titiknya berjarak yah....maka hasilnya seperti pintu itu.....